Jakarta, Prohealth.id – Membaca dapat menjadi jendela dunia, termasuk membuka wawasan dan kemampuan analisis anak.
Oleh karena itu menurut Dr. dr. Hesti Lestari, Sp.A(K) dari UKK Tumbuh Kembang Pediatri Sosial Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) membaca sejak dini membangun pengetahuan, kosa kata anak, sehingga anak semakin mampu berkomunikasi dengan baik.
Menurut dr. Hesti, anak-anak masa kini memang lebih tertarik menonton televisi atau video di internet. Akibatnya, anak makin jauh dari kebiasaan membaca. Merespon hal itu, dr. Hesti menyebut keluarga punya peran penting menumbuhkan minat membaca anak di tengah gempuran konten digital.
“Keluarga ebagai role model lini pertama untuk mengenalkan kebiasaan membaca. Caranya bisa embacakan buku sejak dini dapat meningkatkan skill literatur dasar, perkembangan bahasa, dan keberhasilan akademis,” ujarnya melalui konferensi pers dengan IDAI pada awal Desember 2023 lalu.
Selain itu kata dr. Hesti, keluarga sangat berperan untuk memberi penekanan hal penting untuk skill literatur dasar. Ia menegaskan, skill literatur dasar penting untuk kemampuan dan inisiatif membaca mandiri, serta meningkatkan ikatan orang tua dengan anak.
Discussion about this post