“Saya hanya berharap space kosong yang ditutup warna hipster di poster itu nantinya tidak diisi oleh Go Ahead. Seperti tugas komunikasi cetak, kamu harus selalu memberi dummy di mana sponsor bisa berdiri dan mengencingi semua idealisme kamu tentang kesuksesan”
Paragraf tersebut ditulis oleh pegiat skena independen Tiok di halaman pertama Popcore Zine #1 yang terbit September 2016 di Jakarta sebagai bentuk sindiran pada banyak acara musik yang disokong oleh industri rokok.
Popcore adalah acara kolektif indiepop bulanan di Jakarta, yang pada setiap acaranya juga merilis kaset kompilasi berisi karya para penampil di setiap edisinya lengkap dengan majalah kecil yang disebut fanzine.
Selengkapnya, baca: Mereka yang berkukuh tak sentuh sponsor rokok
Sumber: Antara
Penulis: Aubrey Kandelila Fanani
Discussion about this post