Jakarta, Prohealth.id – Godrej Consumer Products Indonesia mendukung kesehatan masyarakat dengan penyelenggaraan Hospital Program. Acara ini diadakan untuk memberikan edukasi tentang pentingnya kesehatan dan perawatan kulit bayi dalam menunjang tumbuh kembang bayi.
Berdasarkan studi dari Ikatan Dokter Anak Indonesia atau IDAI, terdapat minimnya pengetahuan orang tua di Indonesia terhadap bagaimana menjaga higienitas bayi dengan benar. Akibatnya, 35 persen bayi di Indonesia mengalami ruam popok yang membuat bayi tidak nyaman.
Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dr. Ulul Albab, Sp.OG, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukanlah pertama kalinya Ikatan Dokter Indonesia dan PT Godrej Consumer Products Indonesia bekerja sama.
“Kami telah menjalin kerja sama yang begitu baik dan sangat senang sekali, pada kesempatan ini Godrej Consumer Products Indonesia juga ikut pendukung program kami yaitu IDI Promotif Preventif Program (IP3), dimana terdapat empat pilar pada program ini dan salah satunya adalah hospital program yang diluncurkan bersama 250 rumah sakit seluruh Banten dan Jawa Barat,” ujar dr. Ulul melalui siaran pers Prohealth.id, pada (22/8/2023).
Abhinav Dwivedi, Marketing Director PT Godrej Consumer Products Indonesia menyampaikan bahwa Godrej Consumer Products Indonesia sebagai produsen dari Mitu Baby, yang menyediakan berbagai kebutuhan untuk perawatan kulit bayi, senang bisa mendukung Program Promotif dan Preventif IDI khususnya Hospital Program pada rumah sakit di Indonesia.
“Mitu Baby akan selalu mendukung kesehatan dan tumbuh kembang para bayi melalui beragam produk kami,” sambungnya.
Dokter Spesialis Anak, dr. Otty Mitha Sevianti, Sp.A, MARS mengatakan bahwa terdapat beberapa faktor yang dapat mendukung tumbuh kembang bayi secara maksimal diantaranya melalui pola makan yang bergizi, kasih sayang orang tua, serta menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Apabila kebersihan tidak diperhatikan, maka akan berisiko pada munculnya penyakit menular seperti scabies, diare, typhoid, hepatitis A, cacingan, dan penyakit mulut dan gigi.
Sementara itu, Dokter Spesialis Kulit, dr. Diah Puspitosari, Sp.KK, FINSDV yang juga sebagai narasumber yang mengedukasi mengenai pentingnya membersihkan dan menjaga higienitas bayi menyatakan, penting untuk selalu menjaga dan memastikan bahkan anak berkegiatan di lingkungan dan dalam keadaan bersih adalah hal yang penting namun, terlalu bersih akan membuat kulit anak menjadi sensitif. Kulit yang terlalu bersih ini tidak dapat mengenali kuman-kuman jahat yang seharusnya dengan mengenali kuman-kuman ini, kulit dapat membentuk antibodi untuk alergi.
Agar kulit anak tetap sehat, berikut tips yang diberikan oleh dokter spesialis anak, dr. Otty Mitha Sevianti, Sp.A, MARS dan dokter spesialis kulit, dr. Diah Puspitosari, Sp.KK, FINSDV, dalam memilih produk untuk kulit.
Pertamanya, pentingnya formula khusus untuk bayi.
Hindari pengaplikasian produk perawatan tubuh orang dewasa kepada bayi, karena berpotensi merusak lapisan kulit bayi yang masih tipis, sensitif, dan rawan iritasi. Pastikan memilih produk dengan formulasi khusus untuk bayi, terutama jika bayi kita kerap mengalami reaksi iritasi seperti ruam dan gatal-gatal.
Kedua, bebas bahan berbahaya.
Apabila bayi tergolong rentan dan super sensitif, pilih produk perawatan kulit yang tidak mengandung pewangi dan pewarna, serta bebas dari paraben (sejenis pengawet) dan phthalate (pelembut), yang berisiko menimbulkan alergi hingga gangguan tumbuh kembang. Apabila produk mengandung alkohol, pilih jenis yang aman, seperti cetearyl alcohol atau fatty alcohol. Hindari jenis ethyl alcohol (ethanol) karena dapat mengiritasi kulit bayi.
Ketiga, berbahan dasar alami.
Ada kalanya, produk dengan bahan dasar alami, masih berpotensi menyebabkan alergi atau iritasi, apabila anak memiliki riwayat alergi (genetis) terhadap zat tertentu. Namun, secara umum, produk perawatan bayi berbahan dasar alami cenderung aman, nyaman, dan meminimalisir risiko alergi pada bayi.
Keempat, mengandung pelembab.
Tisu basah dengan kandungan pelembab seperti ekstrak chamomile dan Vitamin E dapat membantu mengurangi adanya ruam popok dengan memberikan perlindungan pada kulit bayi.
Discussion about this post