Prohealth
  • Kesehatan
  • Ekonomi
  • Perempuan dan Anak
  • Penggerak
  • Regulasi
  • Lingkungan
  • Cek Fakta
  • Jurnalisme Warga
  • Infografis
No Result
View All Result
  • Kesehatan
  • Ekonomi
  • Perempuan dan Anak
  • Penggerak
  • Regulasi
  • Lingkungan
  • Cek Fakta
  • Jurnalisme Warga
  • Infografis
No Result
View All Result
Prohealth
  • Kesehatan
  • Ekonomi
  • Perempuan dan Anak
  • Penggerak
  • Regulasi
  • Lingkungan
  • Cek Fakta
  • Jurnalisme Warga
  • Infografis

Agar rokok tak rusak masa depan anak

by Prohealth
Jumat, 30 April 2021
A A
Agar rokok tak rusak masa depan anak

Ilustrasi: Tanda larangan merokok telah dipasang di berbagai tempat, namun industri rokok menjadikan anak sebagai target konsumen berikutnya. (Foto file - Anadolu Agency)

JAKARTA

Rezki Alvionitasari, 27 tahun, tak habis pikir. Bagaimana mungkin pemerintah membiarkan anak-anak mengonsumsi rokok yang berdampak buruk bagi kesehatan, seperti mengakibatkan batuk, penyakit paru, tuberculosis, bahkan kanker.

BacaJuga

Dilema Biomassa Sebagai Energi Terbarukan untuk Industri Fashion

Kemenaker Luncurkan Buku Panduan Baru Pengawasan Ketenagakerjaan

Jurnalis salah satu media nasional ini kerap mendapati anak-anak remaja berkumpul di berbagai tempat sambil mengepulkan asap rokok. Dia menengarai harga rokok yang amat murah menjadikan mereka dapat dengan mudah menjangkau produk itu. Bahkan beberapa warung menjual tak sampai Rp1.000 per batang.

Selengkapnya, baca: Agar rokok tak rusak masa depan anak

Sumber: Anadolu Agency
Penulis: Hayati Nupus

Tags: Ancaman RokokBahaya RokokRokok

Discussion about this post

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Prohealth

© 2023 Prohealth.id | Sajian Informasi yang Bergizi dan Peduli.

No Result
View All Result
  • Kesehatan
  • Ekonomi
  • Perempuan dan Anak
  • Penggerak
  • Regulasi
  • Lingkungan
  • Cek Fakta
  • Jurnalisme Warga
  • Infografis

© 2023 Prohealth.id | Sajian Informasi yang Bergizi dan Peduli.